Monday, August 1, 2011

Cinta yang tulus menyeluruh adalah cinta yang membahagiakan

Mencintai, adalah menyeluruh bukan sebagian

1 Agustus 2011..

adalah tepat 28 taun yang lalu orang-orang yang paling berarti dalam hidupku mengikatkan janjinya satu sama lain
Sebuah janji yang teramat kokoh, hingga hanya setara dengan dua janji besar dalam kitab
Janji yang Ia percaya kejujurannya
Hingga Ia titipkan kami pada mereka

adalah kisah cinta yang sempurna tiap kali aku memandang keduanya
Tidak menggebu-gebu, namun indah dalam ketenangan yang harmonis
Dua buah kepribadian yang semula bertolak belakang
Alih-alih menjatuhkan, justru saling menyempurnakan


Apakah cerita cinta yang ideal?
Tidak..
Semakin dewasa, semakin kutahu kisah itu tidak seperti dongeng
yang hanya duduk berdampingan lalu berbahagia sampai akhir hayat

Lambat laun aku mengerti, bahwa cinta itu mereka perjuangkan
Bukan hanya sejak dari benih mulanya, tapi setiap detiknya sampai saat ini
Dan dari sanalah aku akhirnya mengetahui
Apa makna cahaya di mata keduanya tiap kali tertawa melempar canda

Mencintai, adalah menyeluruh bukan sebagian
Ketidaksempurnaan adalah keindahan yang berbeda bentuk
Saling belajar seiring waktu untuk menggenggam makna cinta yang sama
Cinta dengan pemahaman, dukungan, dan pengampunan
nasihat yang selalu mereka sampaikan tanpa perlu seucap kata

Ah, betapa aku menyayangi dan mencintai mereka...
dan betapa inginnya aku berterima kasih atas cinta mereka

Happy Anniversary mam dan bap..
Semoga jalinan cinta itu selalu kokoh
dalam kesucian dan kebaikan dunia akhirat
Semoga segala yang terbaik dariNya selalu menaungimu berdua
dalam kebahagiaan dan kebarokahanNya
Doakan, agar kami bisa mengikuti jejak kalian kelak :)

Amin.

1 comment:

  1. This short beautiful poem
    was written by our beloved daughter
    God has given her a special talent
    to beautifully express her thoughts and feelings
    in words, sentences, poems and or articles
    may God exceeds her talents more, day by day.

    ReplyDelete